Spirulina, NUTRISI RAHASIA Astronot NASA
by : BBC Journalist
Spirulina adalah salah satu spesies dari cyanobacteria, tanaman ganggang
berpigmen hijau-kebiruan, yang bisa dikonsumsi manusia dan hewan. Ada
sekitar 200 spesies spirulina, ada yang tumbuh di perairan tropis dan subtropis
yang memiliki kandungan garam tinggi, namun ada juga beberapa spesies lain yang
tumbuh di danau air tawar.
Spirulina bisa dibuat atau dicampurkan ke dalam suplemen makanan, kosmetik, susu, sari buah, minuman serbuk, bahkan makanan untuk para astronot saat berada di luar angkasa.
Apa saja nutrisi yang terkandung dalam spirulina?
Spirulina terkenal akan kandungan gizinya yang sangat tinggi, sehingga
mendapat gelar “Super Food”. Kandungan nutrisi dalam 1 gram spirulina
sama dengan kandungan nutrisi pada 500 gram sayuran dan buah-buahan, dengan
kata lain asupan 8 gram spirulina dapat memenuhi asupan nutrisi untuk 40
hari.
Sebagai perbandingan, kandungan beta karoten pada spirulina 10x lipat
lebih tinggi daripada wortel, 10 gram spirulina dapat memenuhi 70% kebutuhan
harian tubuh akan zat besi dan sekaligus memenuhi 3-4x lipat kebutuhan harian
akan vitamin A, B komplek (B1, B2, B3, B6, B9), D, E dan K.
Secara garis besar, manfaat spirulina adalah membantu:
- Meningkatkan kekebalan tubuh.
- Meningkatkan kekuatan tubuh
melawan radiasi.
- Mengendalikan kadar gula
darah pada penderita
diabetes dan memulihkan kondisi mereka yang masih dalam tahap
pradiabetes.
- Mencegah penyakit pembuluh
darah dan jantung, karena dapat menurunkan kadar kolesterol jahat
(LDL) dan menormalkan tekanan darah.
- Merawat kecantikan dan sebagai anti-aging.
- Memenuhi kebutuhan tubuh akan
nutrisi (melawan mal-nutrisi).
- Memperlambat
proses penuaan dini dan menjaga kecantikan kulit.
Bagaimana mendapatkan manfaat spirulina secara
praktis?
Anda dapat
memperoleh manfaat spirulina dengan mengonsumsi Glucola Gold atau Soshin II.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar